Saling Belajar Untuk Kemajuan Diri

Cara install NTP pada Debian Server

  • Pertama Install terlebih dahulu paket ntp (server), dan ntpdate (client) , dengan perintah apt-get install ntp ntpdate
  • Setelah itu kita edit file yang berada di /etc/ntp.conf yang nantinya akan digunakan untuk konfigurasi ntp-server dengan perintah nano /etc/ntp.conf
  • Kemudian anda cari kalimat “server 0.de....” dengan cara menekan ctrl+w lalu ketikan kata yang anda cari kemudian anda tekan enter untuk menemukan kata tersebut seperti gambar dibawah , kemudian anda berikan tanda # pada setiap server dari server 0 - 3 lalu tambahkan baris ini pada bagian terbawah dari ke-4 server tersebut tambahkan “ server
    127.127.1.0 “

  • Lalu setelah itu anda cari baris “ restrict 192.168.123.0 mask 255.255.255.0 notrust ” lalu hilangkan tanda # pagar nya kemudian ubah menjadi “restrict 192.168.137.0 mask255.255.255.0 nomodify notrap” seperti gambar dibawah in
  • Kemudian anda simpan dengan perintah ctrl+x,y,enter
  • Setelah itu anda restart service ntp dengan perintah service ntp restart
  • Kemudian anda cekntp-server local sudah bekerja dengan baik atau belum.Dengan perintah :”#ntpq -p”. Jika pada bagian “jitter” tidak bernilai 0.001 misalnya bernilai 0.000, berarti sudah benar, dan jika belum, periksa kembali file ntp.conf. Dengan cara seperti gambar dibawah
  • Lalu anda coba dengan mengetes terlebih dahulu melalui server debian langsung dengan perintah ntpdate -u 127.0.0.1

Sekian dan terimakasih telah mengunjungi blog ini....




 

Cara Pemberian VLAN ID dengan Mikrotik

Kali ini saya akan berikan info pada anda tentang Cara Pemberian VLAN ID dengan Mikrotik,

  • Pertama yang harus kita lakukan adalah,kita buka dulu Winbox-nya

  • Kemudian setelah kita buka,kita klik interface-nya,lalu kita klik [+],setelah itu kita beri nama Vlan-nya(nama terserah anda) seperti gambar dibawah ini,setelah itu kita klik apply,ok




  • Selanjutnya kita beri IP pada Vlan yang tadi telah kita buat,caranya pilih IP>Address>+,pada kolom IP kita beri sesuka hati,kemudian pada kolom Interface-nya kita pilih Vlan yang tadi kita buat,setelah itu kita apply,ok
  • Langkah yang terakhir kita DHCP Vlan-nya,dengan cara,klik IP>DHCP Server>DHCP Setup,pada kolom yang pertama muncul nanti kita pilih yang Vlan yang tadi kita buat,setelah itu kita next saja terus sampai selesai,Kemudian kita reboot Mikrotiknya


Sekian info dari saya,dan terimakasih telah mengunjungi blog saya,, ;)



 

Cara Bridge Wlan[Mikrotik] dengan Access Point Menggunakan Mikrotik

Di pembahasan kali ini,saya akan membahas tentang Cara Bridge Wlan [Mikrotik] dengan Access Point Menggunakan Mikrotik,

  • Pertama kita buka dulu Winbox yang kita miliki
  • Kemudian setelah kita masuk ke dalam Winbox langsung saja kita klik yang Bridge>+,kemudian kita isi saja kolom Name-nya,setelah itu kita apply,ok



  • Selanjutnya kita ke bagian Ports-nya,kita klik [+] kemudian pada bagian ini kita isi pada kolom interface-nya saja,kita pilih ether mana yang nantinya akan kita bridge (ether yang nantinya akan kita gunakan untuk Access Point),setelah itu kita apply,ok

Sekian info dari saya,,makasih sudah berkunjung di blog ini,, ;)
 

Cara Konfigurasi HTTPS pada Debian Server




  • Pertama anda silahkan men-generate dengan perintah openssl req -new -x509 -days 365 -nodes -out /etc/apache2/apache.pem -keyout /etc/apache2/apache.pem
  • Country Name (2 letter code) [AU]:ID(Indonesia)(bebas)
    State or Province Name (full name) [Some-State]:East Java(bebas)
    Locality Name (eg, city) []:Klaten(bebas)
    Organization Name (eg, company) [Internet Widgits Pty Ltd]:bebas
    Organizational Unit Name (eg, section) []:
    Common Name (e.g. server FQDN or YOUR name) []:smk.net(bebas)
    Email Address []:admin@smk.net(bebas)
  • Setelah itu kedua anda harus meng-enable mode ssl dengan perintah a2emod ssl
  • Seperti gambar dibawah ini lalu anda diminta untuk menrestart service apache2 silahkan anda restart dengan perintah service apache2 restart
  •  edit file “/etc/apache2/ports.conf” dengan perintah nano /etc/apache2/ports.conf ,periksa apakah ada tiga baris terbawah seperti gambar dibawah ini yaitu “Listen 443”
  • Jika sudah tidak perlu diubah silahkan langsung keluar tekan ctrl+x,y,enter, kemudian ketiga dengan edit file default apache2 dengan perintah nano /etc/apache2/sites-available/default tambahkan beberapa baris konfigurasi pada bagian paling bawah yaitu
<VirtualHost *:443>
ServerName smk.net
ServerAlias www.smk.net

SSLEngine on
SSLCertificateFile /etc/apache2/apache2.pem
</VirtualHost>

Seperti gambar di bawah ini
  • Silahkan simpan dan keluar tekan ctrl+x,y,enter , lalu restart kembali service apache anda dengan perintah service apache2 restart
  • Lalu anda coba buka di browser client dengan ip ataupun domain anda seperti gambar di bawah ini
 


Silahkan anda klik saya paham resiko ini , tambah pengecualian , konfirmasi pengecualian
  • Ini adalah tampilan jika berhasil "it works"

Terimakasih telah berkunjung ......


 

Cara membuat VirtualHost(sub domain)

  • Kita buat folder yang kita gunakan untuk virtual hostnya pada folder /var/www dengan perintah nano /var/www
  • Kemudian kita buat foldernya dengan nama portal menggunakan perintah mkdir portal
  • setelah itukita buat file index html di dalamnya dengan perintah            nano /var/www/portal/index.html
  • Kemudian anda beri script di dalamnya
<html>
<body>
<h1>PORTAL</h1>
<h2>Sub domain portal.nama domain anda</h2>
</body>
</html>
seperti gambar di bawah ini
  • Kemudian tekan ctrl+x,y,enter
  • Kemudian anda berpindah directori untuk memulai konfigurasi virtualhost dengan perintah cd /etc/apache2/sites-available/
  • Anda berpindah directory ke sites-availeble, untuk mempermudah konfigurasi silahkan anda salin file default ke nama sub-domain seperti portal dengan perintah cp default portal
  • Setelah anda salin silahkan anda edit dengan perintah nano portal
  • Ganti dan tambahkan beberapa baris seperti gambar dibawah ini 
  • Keterangan :
    ServerName = Nama domain
    ServerAlias = Nama subdomain yang ingin dialihkan/dijadikan virtual alias.
    ServerAdmin = Alamat email pemilik domain.
    DocumentRoot = Tempat pengalihan direktori dari Virtual Alias yang dibuat.
  • Kemudian anda masukan perintah a2ensite portal
    Enabling site portal.
    To activate the new configuration, you need to run: service apache2 reload
  • Setelah itu anda masukkan perintah di samping service apache2 force-reload
  • Setelah itu cuba anda buka pada browser seperti contoh gambar di bawah ini
Terima kasih banyak telah mengunjungi blog ini,,,


 

Cara install Samba pada Debian Server

  • Pertama silahkan anda ketik perintah di samping apt-get install samba
  • Lalu anda konfigurasi data atau folder yang akan anda sharing disini folder yang akan saya sharing adalah /home/aku/ , konfigurasinya dengan perintah nano /etc/samba/smb.conf
  • Pada bagian terbawah silahkan anda tambahkan beberapa baris berikut 
[smk.net]
path = /home/aku
browseable = yes
writeable = yes
guest ok = no
public = no
read only = no
security = user


  • Kemudian silahkan anda simpan dengan perintah ctrl+x,y,enter
  • Setelah tersimpan silahkan anda masukan user untuk penguna samba jika anda mengunakan user dengan perintah : #smbpasswd -a aku
  • Kemudian restart service samba dengan perintah :#service samba restart
 

Cara install FTP pada Debian Server

  • Pertama kita tulis perintah di samping apt-get install proftpd pada terminal server,
  • Tambahkan baris berikut pada bagian paling ahir file konfigurasi untuk user login atau dengan password :
<Anonymous /home/aku/>       #arah folder direktori
User aku                                   #User Penguna ftp
</Anonymous>
  • Kemudian simpan tekan ctrl+x tekan y tekan enter setelah itu tambahkan user aku dengan perintah adduser aku
  • Kemudian anda restart service proftpd dengan perintah service proftpd restart
  • Untuk percobaan buat sebuah file di direktori /home/aku , kemudian coba melalui webrowser client seperti gambar dibawah :
  • Tampilan pada halaman selanjutnya
  • Untuk anonymous login atau guest ok silahkan anda ganti baris yang anda masukan tadi dengan baris dibawah ini pada ahir file konfigurasi :
<Anonymous /home/aku>
User aku
UserAlias    anonymous    aku
</Anonymous>

Kemudian simpan tekan ctrl+x tekan y tekan enter
  • Restart service proftpd dengan perintah service proftpd restart
Sekian Info dari Saya ,Terima Kasih telah mengunjungi Blog Saya

 

Cara Install Bind9 pada Debian Server

  • Pertama tulis perintah yang bercetak tebal di samping apt-get install bind9 ,
  • Mengkonfigurasi DNS cukup mudah asal anda harus teliti berikut ini,file-file yang anda harus konfigurasi didalam folder /etc/bind/ : named.conf.local , db.fordwar , db.reverse , dan di /etc/resolv.conf atau /etc/network/interfaces.Pertama dalam konfigurasi ini anda harus membuat domain terlebih dahulu contoh smk.net lalu anda harus tahu ip server nya contoh milik saya 192.168.137.2 kemudian anda tentukan nama db.forward dan db.revese contoh nya db.forward saya beri nama db.smk kemudian db.revese saya beri nama db.192 lalu setelah menentukan itu mulai untuk
    mengkonfigurasi :
    Pindah directory ke /etc/bind/ dengan perintah cd /etc/bind/
  • Setelah itu anda edit file named.conf.local dengan perintah nano named.conf.local
  • Tambahkan baris yang bercetak merah berikut ini ke bagian terbawah bawah setelah //include "/etc/bind/zones.rfc1918"; :

    zone "smk.net" {
    type master ;
    file "/etc/bind/db.smk";
    };
    zone "137.168.192.in-addr.arpa" {
    type master ;
    file "/etc/bind/db.192" ;
    };
    seperti contoh gambar di bawah ini,
  • Jika sudah,silahkan anda tekan ctrl+x,y,enter
  • Kemudian anda tulis perintah ini cp db.local db.nama hostname anda(smk) selanjutnya anda tulis perintah ini cp db.127 db.192
  • Setelah itu anda edit db.smk dengan perintah nano db.smk
  • Kita edit seperti gambar di bawah ini,(angka 2 di samping mail.smk.net adalah ip 192.168.137.2)
  • Jika sudah silahkan tekan ctrl+x,y,enter untuk save pengaturan anda di atas
  • Kemudian anda tulis perintah nano db.192 untuk meng-edit file db.192,lalu anda edit seperti gambar di bawah ini (angka 2 dibawah @ adalah ip 192.168.137.2)
  • Setelah itu anda tekan ctrl+x,y,enter untuk save pengaturan anda di atas
  • Setelah itu anda restart pengaturan anda dengan perintah service bind9 restart


  • Pastikan tidak error dan failed jika failed dalam restart silahkan anda teliti lagi dalam konfigurasi anda
  • Jika sudah berhasil merestart silahkan anda periksa file /etc/resolv.conf dengan perintah cat /etc/resolv.conf
  • root@smk:/etc/bind# cat /etc/resolv.conf
    # Dynamic resolv.conf(5) file for glibc resolver(3) generated by resolvconf(8)
    # DO NOT EDIT THIS FILE BY HAND -- YOUR CHANGES WILL BE OVERWRITTEN
    nameserver 192.168.137.2 <--PASTIKAN IP SERVER ANDA BERADA PALING ATAS
    nameserver 192.168.137.1
    search smk.net
  • Jika ip server anda belum yang paling atas maka anda harus mengedit file
    “/etc/network/interfaces” dan silahkan anda tambahkan ip server anda pada baris “dns- nameservers (ip server anda) (dns-lain)” , kemudian anda restart network anda dengan perintah service networking restart
  • Mencoba dan memeriksa DNS apakah dns anda sudah jalan atau belum , pertama anda test langsung di server dengan perintah : 
root@smk:/etc/bind# nslookup smk.net
Server:    192.168.137.2
Address:  192.168.137.2#53

Name: smk.net
Address: 192.168.137.2

root@smk:/etc/bind# nslookup www.smk.net
Server:    192.168.137.2
Address:  192.168.137.2#53

Name: www.smk.net
Address: 192.168.137.2

  • Pada hasil diata berarti dns telah ditemukan dan berhasil jika ada hasil yang bertuliskan “ ** server can't find smk.net.smk.net: SERVFAIL ” maka konfigurasi anda mungkin ada yang masih salah ataupun kurang lengkap  
  • Setelah anda mengantinya ip servernya,silahkan anda buka browser dan buka alamat domain nya yaitu smk.net seperti gambar dibawah
 Sekian info dari saya,Terimakasih.......
 

Cara Install PHPMyAdmin pada Debian Server

Kali ini saya akan memberi info lagi tentang Cara Install PHPMyAdmin pada Debian Server,
  • Pertama kita tulis perintah yang bercetak tebal di samping apt-get install phpmyadmin pada terminal server,
  • Jika muncul pertanyaan seperti ini (Y/n)? tekan saja enter
  • Kemudian jika muncul pemberitahuan seperti gambar di bawah ini,silahkan anda pilih yang apache2 dengan cara klik space,enter
  • Selanjutnya jika ada pemberitahuan seperti gambar di bawah ini,pilih yang "yes"
  • Kemudian akan muncul kolom password,anda diminta untuk memasukkan password untuk phpmyadmin anda
  • Selanjutnya anda akan di minta untuk memberikan password pada administrative user
  • Setelah itu anda akan diminta untuk mengkonfirmasi password anda tadi

  • Pengujian membuat database dari phpmyadmin , silahkan anda buka browser client dan masukan alamat ke ipserver/phpmyadmin atau contohnya : “ipanda/phpmyadmin” sepeti gambar di bawah ini

 Sekian info yang saya berikan,lain kali saya akan membahas yang lainnya lagi,terus update di blog ini yha,




 

Cara Install MySQL pada Debian Server

Kali ini saya akan memberikan info tentang Cara Install MySQL pada Debian Server;
  • Pertama kita tulis dahulu perintah di samping ini pada terminal server apt-get install mysql-server mysql-client, jika muncul (Y/n)langsung tekan enter saja,
  • Pada gambar di bawah ini anda diminta untuk memasukkan password mysql anda,setelah itu anda tekan tab,enter
  • Kemudian pada gambar di bawah ini tekan tab,enter,installasi selesai,
  • Anda dapat menggunakan Mysql dengan mengetik perintah mysql -u root -p
Enter password:       <--MASUKAN PASSWORD MYSQL TADI
Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ; or \g.
Your MySQL connection id is 43
Server version: 5.5.31-0+wheezy1 (Debian)
Copyright (c) 2000, 2013, Oracle and/or its affiliates. All rights reserved.
Oracle is a registered trademark of Oracle Corporation and/or its
affiliates. Other names may be trademarks of their respective
owners.
Type 'help;' or '\h' for help. Type '\c' to clear the current input statement.
mysql>

 

Install Telnet pada Debian Server

Di pembahasan kali ini saya akan membahas tentang cara installasi Install Telnet pada Debian Server

Pertama saya akan memberitahu pengertian Telnet
Telnet (Telnet atau TELecommunication NETwork merupakan sebuah protokol
jaringan yang digunakan di internet dan juga jaringan komputer lokal. Gunanya adalah untuk menghubungkan antara komputer Linux yang satu dengan komputer Linux lainnya.

Pada awal kemunculannya, Telnet didesain untuk memudahkan proses komunikasi yang dapat menghubungkan antara PC Client dengan Server, dimana kalian dapat melakukan berbagai perintah dari PC Client seolah-olah perintah tersebut sedang dieksekusi di computer sendiri, padahal sebenarnya seluruh perintah tersebut sedang kalian eksekusi di Server.

Proses ini biasa disebut sebagai proses remote dimana kalian dapat melakukan
apa saja seolah-olah berada di komputer sendiri.Istilah remote ini sangatlah penting di dalam dunia jaringan. Karena memang sesuai fungsinya,benar-benar memudahkan. Coba bayangkan, jika kalian sekarang sedang santai-santainya berlibur di Eropa, ternyata kalian lupa untuk mematikan Komputer kalian yang ada dirumah. Tentunya sangat tidak mungkin jika kalian harus pulang dulu bukan? Disinilah fungsi dari remote ini diperlukan. Kalian cukup mematikan saja komputer kalian dari Eropa dengan menggunakan teknik remote ini. Contoh lain lagi misalnya kalian bekerja di sebuah
perusahaan di Jakarta. Kemudian kalian diminta oleh perusahaan untuk mengkonfigurasi Webserver milik perusahaan yang ada di China. Tentunya kalian tidak mungkin jika harus bolak-balik Indonesia-China hanya untuk mengkonfigurasi Webserver tersebut. Belum lagi jika mendadak ada masalah atau apa. Untuk itulah fungsi remote server ini mutlak diperlukan.

Untuk installasi telnet anda cukup mengeksukusi perintah :

#apt-get install telnetd

Setelah terinstall anda dapat langsung menggunakannya, jika anda ingin mengubah konfigurasi default dari telnet server anda dapat mengedit file “/etc/inetd.conf”,dengan perintah #nano /etc/inetd.conf, untuk
mencoba atau mengunakan telnet ini anda dapat mengunakan windows ataupun linux dengan perintah di terminal atau cmd yaitu :#telnet (ip debian server)



 

Cara Install Linux BackBox(Ubuntu 14.04)

Langkah pertama sebelum melakukan instalasi kita harus mempunyai data atau bootingan terlebih dahulu,jika blum punya BackBoxnya bisa download di bawah ini;

BackBox 32bit/64bit
Unetbootin(Untuk membooting)

  • Jika sudah anda download silahkan anda boot BackBoxnya pada Flashdisc atau CD/DVD,jika sudah silahkan tancapkan atau masukkan Flashdisc atau CD/DVD pada Laptop/PC anda,setelah itu kita setting pada bios agar bisa mendeteksi Flashdisc atau CD/DVD anda,jika sudah,tunggu bootingan berjalan sekitar 10 detik,
  • Di bawah ini adalah tampilan BackBox pertama kali,pada halaman ini kita klik icon disc Install BackBox Linux,
  • Pada halaman ini,kita di minta untuk memilih Bahasa,setelah memilih kita klik continue,
  •  Pada halaman ini kita klik continue saja,tidak perlu tercentang semua,
  • Di halaman ini kita pilih yang Something else,setelah itu kita klik continue,
  • Pada halaman pemartisian ini kita buat swap area terlebih dahulu,memory swap area kita beri dua kali lipat memory RAM Laptop/PC kita,misalnya RAM Laptop/PC kita 2000MB berarti swap area kita 4000MB,caranya kita klik dua kali free spacenya,contohnya seperti gambar di bawah ini,
  • Setelah itu kita buat drive untuk Linuxnya,dengan cara kita klik free spacenya,kita beri memory secukupnya 20.000MB,kemudian pada Use as kita pilih yang Ext4 journaling file system,kemudian pada mount point diberi slash seperti contoh di bawah ini,
  • Setelah itu kita klik sekali pada ext seperti gambar di bawah ini,kemudian kita Install Now,
  • Pada bagian ini kita di minta untuk memilih ibukota negara kita,kita pilih Jakarta seperti gambar di bawah ini,
  • Pada bagian ini kita pilih yang International saja yaitu English,kemudian kita klik continue,
  • Pada halaman berikut ini,kita diminta untuk mengisikan Identitas Laptop/PC kita,setelah itu kita klik continue,
  • Kemudian kita tunggu sampai proses instalasinya selesai,
  • Jika sudah selesai anda akan diminta untuk merestart Laptop/PC anda,klik saja Restart Now


Demikianlah Info dari saya,seperti biasa jika ada yang kurang saya mohon comment dari anda,,,

===::Terima Kasih::===

 

Cara Pembagian Bandwidth dengan Mikrotik

Dalam pembahasan kali ini saya akan bahaskan Cara Pembagian Bandwidth dengan Mikrotik,langsung saja ikuti tata cara di bawah ini;
  • Pertama kita buka dulu winbox yang anda punya,kalau belum punya silahkan anda download di pembahasan saya sebelum ini tentang cara konfigurasi mikrotik,
  • Langsung saja,setelah terbuka langsung saja kita setting bandwidthnya,caranya;kita klik Queues>+> maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini,
  • Kemudian kita atur bandwidth pada ether yang kita inginkan,dengan cara,pada kolom Target  kita klik icon next arah bawah sebelah kanan kolom Target ,lalu kita pilih mana yang akan kita atur bandwidthnya,
  • Pada Target Upload seperti gambar dibawah ini jika kita ingin atur bandwidth kita saat upload data,kita klik icon next arah bawah sebelah kanan kolom Max Limit,
  • Kemudian jika kita ingin mengatur bandwidth download kita,kita klik icon next terbalik sebelah kiri tombol copy,lalu kita pilih terserah yang anda inginkan,setelah itu kita apply,ok

Sekian info dari saya,jika ada kurangnya tolong commentnya yha,,

===::Terima Kasih::===